पेंगेंदालियन Diri

Pada dasrnya manusia itu adalah mahlik yang sempurna, karena diberi Akal dan pikiran dan diberi pancaindra. Serta hawa napsu yang dapat menjadikanya sebagai penguasa di muka bumi. Namun hakekat dari manusia itu sendiri adalah merupakan jasmani dan rohani yang tak dapat dipisahkan. Dimana antara jasmani dan rohani yang harus dapat menyatu dalam kesepahaman. Manusia secara jasmani mempunya penglihatan dengan penglihatan tersebut rohani kita dapat mengenal dunia yang indah dan berwarna-warni, dengan penglihatan itu jiwa kita dapat terlena, apabila kita tidak dapat mengendalikannya. Manusia memiliki pendengaran dengan pendengaran manusia dapat mengenali dunia luar melalui suara, mendengra suara merdu, sendu dan ucapan, ucapan baik, buruk dan sebagainya. Pendengaran ini juga dapat membawa manusia pada kemuliaan atau sebaliknya pada kenistaan. maka pendengaran kita juga harus dikendalikan/ dijaga. Manusia juga mempunya lidah yang dapat dipergunakan untuk meraskan enaknya, nikmatnya makanan, dan dengan lidah ini manusia juga dapat berbicara, lidah merupakan sesuatu yang angat berharga namun jika lidah kita tidak dijaga dapat membawa petaka bahkan ada pepatah yang mengatakan bahwa lidah lebih tajam daripada pedang.Selain lidah manusia diberi perngkat untuk mengenal dunia luar yaitu kulit, perasa yang dapat digunakan untuk merasahan lembut, halus, kasar, dingin dan hangat. dan yang paling penting kita diberi hati/qolbu untuk mersakan kebaikan dan keburukan, dengan hati kita bisa menilai mana yang baik dan mana yang tidak baik. dengan hati kita bisa menilai mana yang benar dan tidak benar.Nah dibulan Romadhon ini mari kita asah hati kita, kita kendalikan hawa napsu kita agar kita menjadi orang yang bertakwa.

Libur tahun ajaran 2010/2011 telah berakhir. Lima belas hari sudah berlalu selama itu juga tak ada kegiatan pemebelajaran yang dilakukan di sekolah tak terjadi interaksi antara guru dengan siswa di dlam kelas. Namun hari esok harus dipersiapkan waktu dimana pendidik dan peserta didik akan memulai kegiatan, untuk membimbing dan dibimbing, persipan itu tidak hanya persiapan dari segi material namun juga mental. dan yang tak kalah penting adalah kesiapan perangkat dan sarana pemebalajaran yang harus disipakan sebelum proses pembelajaran berlangsung. Kegiatan inilah yang biasanya terlupakan oleh para pendidik, mereka baru menyiapkan program setelah pembelajaran dimulai, seandainya hal ini bisa disiapkan lebih awal dan terprogram lebih baik maka akan dapat meningkatkan kualitas pendidkan kita. Para pendidik beranggapan hari pertama masuk sekolah adalah sebagai Masa Orientasi Sekolalah, pengenalan lingkungan sekolah kepada peserta didik baru. yang biasanya diisi dengan kegiatan-kegiatan yang sifatnya mengesankan. Namun kadang terlupakan setelah itu yang harus dilakukan lebih penting dan lebih berat. Nah apakah bapak,ibu, suadara, saudari yang mengabdi sebagai guru telah membuat program, rencana, jadwal, dan persiapan mengajar? . Jika sudah anda adalah guru yang profesioanal dan layak mendapatkan sertifikat pendidik beserta tunjangan profesionalnya, namun jika tidak menyiapakn sebelumnya maka anda bukan guru yang profesional tapi anda guru yang tradisional dan tidak layak mendapat sertifikat sertifikasi. Nah silakan dan mari kita renungkan .

Saat ini manusia dibuat bingung dengan kejadian-kejadian yang ada di masarakat. Ada yang menyatakan sesuatu itu benar tapi ada yang mengklaim itu salah, mengapa hal ini terjadi? Dalam dunia nyata tentu banyak sekali bentuk-bentuk keyakinan dan pendapat. Ada beberapa pendapat yang mengungkapkan tentang kebenaran. Kebenaran itu ada 5 macam yaitu:
1. Benar secara agama/atau hakekaknya kebenaran. ini pun ada beberapa perbedaan tentang kebenaran tergantung dari sudut pandang agama apa kita mengkaji.
2. Benar secara hukum negara, kebenaran ini menyangkut kebenaran secara hukum negara yang berguna untuk mengatur janya pemerintahan, kebenaran ini di atur dalam undang-undang, yang disahkan secara hukum oleh pemerintah melalui wakil-wakil rakyat.
3. Kebenaran ilmu/pengetahuan. kebenaran ini berlaku karena sesorang dapat menunjukan dan membuktikan suatu pendapat secara ilmiah, dan diakui oleh dunia. kebenaran ini berlaku selama belum ada penemuan lain yang menyanggahnya. Seperti contoh pada jaman c0opernicus pendapat bahwa geosentris itu benar. tapi ternyata dengan perkembangan dunia ilmu kususnya astronomi ternya sekarang geosentris sudah tidak benar, karena disanggah oleh Heliosentris.
4. Kebenaran kelompok. kebenaran ini berlaku untuk kelompok. Contoh pada saat permainan kelompok A menerapkan strategi agar menang, dengan berbagai cara ini dianggap benar oleh kelompok A. Tapi dianggap salah oleh kelompok lain. Contoh lain kelompok rampok berdidskusi bagaimana merampok agar berhasil hal ini dianggap benar oleh kelompom rampok. Tapi dianggap salah oleh hukum
5. Benarsendiri yaitu sikap bahwa apa yang dilakukan selalu diyakini benar.

Dalam dunia pendidikan tak heran lagi dengan kegiatan Lomba. Kegiatan lomba merupakan suatu sarana untuk menggali potensi peserta didik, baik seni,akademik dan bakat yang lainya. Kegiatan lomba juga dapat untuk mengukur sejauh mana kreatifitas Sekolah ( Kep Sekoalh dan Guru dalam melakukan bimbingan kepada anak didiknya. Namun sangat disayangkan jika kegiatan lomba terkendala oleh pendanaan, tidak sedikit dana yang harus dikeluarkan untuk kegiatan tersebut. Bahkan pihak penyelenggara/ Pemerintah yang terkait tidak sanggup untuk membiayaai kegiatan lomba, sehingga harus menarik biaya pendaftaran kepada peserta lomba.Padahal ini lomba yang diselenggarakan oleh Dinas Dikpora. Kegiatan lomba untuk siswa SD kususnya jelas pembiayaannya melalui dana BOS. Sedangkan dana BOS tidak diperkenankan untuk kegiatan lomba, hanya bisa dipergunakan untuk biaya pendaftaran saja, sedangkan yang lain terkait dengah transpor, dan lain-lain tidak dibenarkan. Nah jika ini masih tetap dipertahankan maka para Kep sekolah dan Gurulah yang akhirnya akan mengalamai kesulitan. Nah tentunya ini merupakan suatu permasalahan yang harus dikaji dan dicari solusi penyelesainya. Jika ada saudara, pejabat dan pemerhati pendidikan yang kebutulan membaca tulisan kami, mohon masukan dan saranya.

Di jaman modern sekarang ini dengan canggihnya dunia teknologi kususnya bidang komunikasi, membawa masyarakat ke dalam alam global, segala bentuk imformasi dengan mudah masuk dan diterima oleh masyarakat. Hal ini jelas akan membawa dampak yang sangat besar, baik dampak positif maupu dampak negatif. Dari sisi positif masyarakat akan cepat menerima imformasi dan belajar hal-hal yang tidak ada pada lingkunganya, dan dengan biaya yang sangat murah. Dengan teknologi komunikasi kususnya internet, masyarakat dapat membaca, mencari imformasi dengan mudah, cepat, dan murah. Kita dapat belajar melalui internet tanpa membayar guru. Di internet kita dapat belajar berbagai ilmu, dari ilmu agama, tata negara, ekonomi, matematika sampai ilmu klenik. Namu disamping segi positif ternyata banyak juga segi negatif yang dibawa oleh teknologi komunikasi, diantaranya: 1. Berbagai imformasi masuk dengan madah tanpa disaring terlebih dahulu, apa itu sesuai dengan karakter bangsa kita apa tidak, banyak hal-hal yang dapat merusak moral bangsa.
Dari berbagai hal tersebut diatas tentu kita tidak boleh antipati terhadap dunia komunikasi khususnya internet. yang hasus kita lakukan adalah menyiapkan generasi muda agar dapat memilih imformasi yang sesuai dengan jiwa bangsa ini. Wawasan kebangsaan, dan kekuatan iman tentu hal utama yang harus diberikan sebagai bekal kepada generasi muada bangsa ini. Peran orang tua, guru, masyarakat dan pemerintah sangat penting agar anak-anak tidak salah dalam memilih imformasi. Nah mari kita siapkan generasi muda bersama agar bangsa ini tidak menjadi bangsa yang tidak berpancasila.

ARTI BINGUNG

Manusia tak bisa menghindar dari rasa bingung, karena manusia itu punta rasa, karsa,/ punya hati dan otak/pikiran. Nah apa itu sebenarnya" bingung". Di sini saya akan mencoba mendefinisikan kata bingung. Bingung adalah suatu keadaan dimana antara keinginan dan pikiran terjadi perbedaaan sehingga tak tahu apa yang harus ia putuskan (*lakukan, ambil, jawab, kerjakan dll). Bingung sebetulnya berawal dari pikiran /otak yang tak mampu mengartikan isi dari hati ( rasa/qolbu), tak bisa dipungkiri bahwa antara hati dan otak kadang terjadi persimpangan jalan, hati selalu mengajak kepada manusia untuk menuju pada keindahan( kebaikan) namun otak/penalaran selalu mengarahkan pada manusia untuk mengambil keuntungan. Contoh pada suatu kejadian " Ada seseorang yang mendapat masalah karena dituduh melakukan pelanggaran / norma dan ia sedang dihakimi oleh masa, padahal kita tahu bahwa prasng tersebut tidak bersalah, dan tindakan main hakim itu melangkar hukum, tapi otak kita mengatakan jangan mencegah karena bila saya mencegah maka akan ikut mendapat akibatnya dan bisa ikut dihakimi. Ada contoh lain pada saat kita mengerjakan ujian kita tahu bahwa jawaban yang diharapkan tidak bisa /tidak tahu, tapi hati berharap agar kita bisa menjawab benar maka disini kita bingung. Nah maka disini kita sebetulnya mengalami kebingungan. Setelah kejadian itu maka kita akan menyesal mengapa kita mengalaminya. Nah untuk itu untuk menghindari kebingungan maka hendaknya kita selarskan antara hati dan pikiranserta perbuatan, dengan ini kita akan terhindar dari kebingungan.